Kolaborasi Kepolisian dan Petani Wujudkan Desa Aman dan Produktif

  • Bagikan
Optimalisasi Lahan Pertanian Lewat Pendampingan Polisi di Desa Beleka

Lombok Barat, NTB – Di tengah hiruk pikuk persiapan musim tanam, jalinan kemitraan antara aparat kepolisian dan masyarakat semakin erat. Bhabinkamtibmas Desa Beleka, Polsek Gerung, menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas keamanan.

Serta mendukung program pemerintah melalui kegiatan Door to Door System (DDS) dan silaturahmi dengan para petani di wilayah binaannya, Rabu (28/5/2025).

Mendorong Semangat Petani dan Optimalisasi Lahan

Kegiatan ini berpusat di area persawahan Desa Beleka, menjadi wadah bagi Bhabinkamtibmas untuk berinteraksi langsung dengan para petani.

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Gerung, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana mengatakan bahwa kegiatan ini bukan sekadar kunjungan rutin.

Akan tetapi, memiliki misi ganda, memotivasi semangat para pahlawan pangan lokal dan mendorong pemanfaatan lahan secara optimal.

Dalam suasana akrab di tengah hamparan padi, Bhabinkamtibmas memberikan semangat kepada para petani untuk terus giat dalam menggarap lahan.

“Kami hadir di sini untuk memberikan motivasi dan mengingatkan betapa pentingnya peran petani dalam menjaga ketersediaan pangan kita,” ujar Kapolsek Gerung, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana.

Selain itu, pesan penting juga disampaikan mengenai program ketahanan pangan pemerintah. Bhabinkamtibmas mengimbau para petani untuk memanfaatkan setiap jengkal lahan, baik persawahan maupun pekarangan yang kosong, sebagai “pekarangan pangan bergizi.”

Inisiatif ini diharapkan mampu berkontribusi nyata dalam mewujudkan kemandirian pangan keluarga dan desa, sejalan dengan visi pemerintah pusat.

Peran Penting Bhabinkamtibmas dalam Menjaga Kamtibmas

Lebih dari sekadar penyemangat sektor pertanian, kunjungan Bhabinkamtibmas ini juga dimanfaatkan untuk menyampaikan pesan-pesan penting terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Dalam dialog santai namun serius, warga diajak untuk bersama-sama menjaga keamanan di lingkungan desa.

Salah satu poin krusial yang ditekankan adalah kewaspadaan terhadap berita bohong atau hoaks. Di era digital ini, penyebaran informasi yang tidak benar dapat dengan mudah memecah belah persatuan dan menimbulkan keresahan.

Bhabinkamtibmas mengimbau warga agar selalu skeptis dan tidak mudah percaya pada informasi yang belum terverifikasi kebenarannya.

“Kami terus mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati dengan berita hoaks yang dapat merusak tatanan sosial. Bersama-sama, mari kita saring informasi dan jaga kondusifitas desa kita,” tegas Kapolsek Gerung, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana.

Ia menambahkan bahwa sinergi antara kepolisian dan masyarakat adalah kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan damai.

Membangun Jembatan Komunikasi untuk Masa Depan yang Aman dan Produktif

Kegiatan DDS dan silaturahmi ini membuahkan hasil positif. Terjalinnya hubungan yang harmonis dan komunikasi yang efektif antara Bhabinkamtibmas dengan warga binaan di Desa Beleka menjadi indikator keberhasilan.

Hubungan yang baik ini bukan hanya sebatas formalitas, melainkan fondasi penting dalam menciptakan harkamtibmas yang aman dan kondusif.

Dengan adanya komunikasi yang terbuka, diharapkan setiap permasalahan atau potensi gangguan kamtibmas dapat segera teridentifikasi dan diselesaikan bersama.

Masyarakat merasa lebih dekat dengan aparat kepolisian, sehingga tidak ragu untuk melaporkan hal-hal yang mencurigakan atau membutuhkan bantuan.

Selain itu, keberadaan Bhabinkamtibmas di tengah-tengah petani juga turut mempercepat terwujudnya program pemerintah terkait ketahanan pangan.

Dukungan moril dan himbauan praktis yang diberikan diharapkan mampu mendorong produktivitas petani dan pemanfaatan lahan yang lebih maksimal.

Sinergi ini akan terus diperkuat demi mewujudkan Desa Beleka yang aman, damai, dan sejahtera, dengan ketahanan pangan yang terjamin.

  • Bagikan